Jakarta, 14 Agustus 2024 — Tim Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Sunan Gunung Djati Bandung melakukan kunjungan ke Lembaga Sertifikasi Profesi Pihak Pertama Universitas Negeri Jakarta (LSPP1-UNJ), sebagai tindak lanjut pendirian Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP P1) UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Kunjungan tersebut dilaksanakan dalam rangka benchmarking persiapan LSP untuk mendapatkan lisensi dari BNSP.
Saat ini, delapan skema yang telah diajukan LSP P1 UIN Sunan Gunung Djati Bandung telah lolos verifikasi melalui SK Badan Nasional Sertifikasi Profesi Nomor Kep 2447/BNSP/XI/2023 tentang Hasil Verifikasi Skema Sertifikasi LSP UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Adapun skema yang telah lolos verifikasi adalah; (1) Skema Sertifikasi Klaster Melaksanakan Komunikasi dengan Pemangku Kepentingan, (2) Skema Sertifikasi Okupasi Teknisi Akuntansi Madya –Syariah, (3) Skema Sertifikasi jenjang 5 bidang kewirausahaan Industri, (6) Skema Sertifikasi Okupasi penerjemah Teks Umum, (7) Skema Okupasi Auditor Halal, (7) Skema Sertifikasi Okupasi Penyelia Halal, (8) Skema Sertifikasi Okpasi Secretary (Sekretaris)
Kunjungan ini dipipimpin oleh Sekretaris LPM, Dr. Izzah Faizah Siti Rusydati Khaerani, M.Ag., didampingi oleh Kepala Pusat Pengembangan Standar Mutu, Dr. Asep Sahid Gatara, M.Si.; Kepala Pusat Audit dan Pengendalian Mutu, Wisnu Uriawan, M. Kom., Ph.D.; Anggota Tim LSP UIN Bandung: Dr. Hj. Betty Tresnawaty, S.Sos., M.I.Kom.; dan Analis Laporan Keuangan Ahli Muda pada LPM: Euis Rohayati, S.Sos.
Bertempat di Gedung UTC Lantai 2 Ruang 201 Kampus A Universitas Negeri Jakarta, Tim diterima langsung oleh Ketua Pelaksana LSPP1-UNJ, Dr. Ir. Alsuhendra, M.Si. Beliau didampingi oleh Sekretaris/Ketua Bidang Sertifikasi, Dr. Ir. Ridawati, M.Si.; Ketua Bidang Administrasi dan Keuangan, Dwi Handarini, S.Pd., M.Ak.; Staff LSPP1 UNJ, Siti Syamsiah dan Ganang Ayom Sugiharto, S.Ak.
Kegiatan Bencmarking diawali dengan pengantar dari Sekrertaris LPM UIN Bandung. Dalam pengantarnya tersebut Sekretaris LPM menyampaikan ucapan terima kasih atas penerimaannya yang hangat dari LSPP1-UNJ. Selanjutnya, ia menyampaikan perihal maksud serta tujuan utama dari kunjungannya, yaitu untuk mempelajari secara langsung manajemen pengelolaan LSP dan pengembangan skema sertifikasi profesi.
Kemudian pada sambutannya, Ketua Pelaksana LSPP1-UNJ, yang akrab dipanggil pak Al, memaparkan bagaimana tantangan-tantangan dan peluang-peluang dalam pengelolaan LSP di UNJ. Sebelumnya, dipaparkan mengenai bagaimana tahapan-tahapan penguatan dalam pendirian LSP di Perguruan Tinggi.
Pada pemaparannya tersebut, Ketua LSPP1-UNJ memberikan penjelasan tahapan-tahapan yang harus dipenuhi setelah mendapat verifikasi skema sertifikasi. Yaitu, melengkapi dokumen sebagaimana checklist kelengkapan dokumen LSPP1. Sebelum divisitasi, Ketua LSPP1-UNJ merekomendasikan untuk menyusun Materi Uji Kompetensi (MUK) dan melakukan pelatihan calon asesor serta uji kompetensi calon asesor, melakukan uji coba instrumen secara mandiri, melakukan witness pada mahasiswa, melakukan audit internal, membuat laporan uji coba instrumen. Dalam pelaksanaanya setiap skema setidaknya memiliki 2 asesor, dan seluruh asesor tersebut harus ditetapkan oleh SK Rektor. Pemaparan diakhiri dengan penyampaian motto “competence and competitive”. Motto yang relevan bagi segala ikhtiar akademik dalam penguatan standar mutu lulusan yang sesuai dengan harapan masyarakat pengguna.
Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi interaktif antara kedua belah pihak. Di sela-sela diskusi tersebut mucul rasa optimisme bagi segera terimplementasikannya LSP UIN Bandung. Yaitu, semangat untuk sertifikasi profesi seluruh calon lulusan UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Dan, komitmen dalam penjaminan mutu sumber daya manusia Indonesia yang kompeten dan kompetitif di pasar kerja global.